Kesalahan Operasi Plastik Di Dunia

Operasi plastik memang sering digunakan oleh para artis maupun orang awam untuk memperbaiki atau mempercantik bagian tubuh seseorang. Apa jadinya jika operasi plastik gagal, mungkin inilah jawabannya.

1. Hang Mioku

Salah satu kasus paling terkenal dari operasi plastik yang tidak beres, Hang Mioku, seorang wanita berusia 48 tahun dari Korea Selatan, menjadi begitu kecanduan operasi plastik yang dia baru dikenali setelah obsesinya membimbingnya untuk menyuntikkan minyak goreng ke wajahnya. Prosedur operasi plastik yang pertama ketika ia berusia 28. Menyusul operasi setelah operasi, wajahnya akhirnya menjadi besar dan rusak, dan ahli bedah dia menolak untuk melakukan pekerjaan apapun lebih lanjut tentang dia dan menyarankan bahwa obsesinya bisa menjadi tanda dari gangguan psikologis. Jadi Hang terpaksa menyuntikkan minyak goreng ke wajahnya. Hal ini menjadi begitu masalah besar bahwa ia disebut "fan berdiri" oleh anak-anak di lingkungan rumahnya - karena wajah dan tubuhnya yang besar kecil.
Karena kemasyhuran Hang dia langsung terkenal dan tampil di TV Korea. Pemirsa melihat laporan mengambil rahmat pada dirinya dan dikirim dalam sumbangan cukup untuk memungkinkan dia untuk menjalani operasi untuk mengurangi ukuran wajahnya. Selama dokter bedah prosedur pertama dihapus 60g zat asing dari wajah Hang dan 200g dari lehernya. Setelah beberapa sesi lain wajahnya yang tersisa sangat berkurang tapi masih ada bekas luka dan cacat.

2. Jocelyn Wildenstein 

5 Seleb Dunia yang Baju Transparannya Bikin Geger

Para artis dunia senang membuat sesuatu yang heboh dan menjadi sorotan. Terutama soal penampilan. Dan saat ini yang sedang ramai dibicarakan, penampilan para seleb yang sedang gemar mengenakan pakaian tembus pandang.

Sejumlah seleb Hollywood tertangkap kamera sedang mengenakan pakaian dengan bahan super tipis. Dan mereka tak peduli, walau semua mata tertuju pada gaun transparan yang dikenakannya.

1. Heidi Klum

Bahayanya Menggunakan Laptop Tanpa Baterai

Di jaman modern ini, laptop sudah menjadi perangkat penting dan tak terpisahkan untuk mendukung aktivitas kita. Di saat kita sedang beraktivitas dengan laptop dan kemudian baterai habis, tentu akan repot jika kita harus menghentikan aktivitas kita di laptop untuk mencharge baterainya. Kebanyakan orang mencharge laptopnya sambil mengoperasikan laptop. Tetapi di samping itu, banyak sekali timbul opini dari orang-orang bahwa bermain laptop sambil charge dapat membuat baterai cepat drop dan kembung. Tetapi ada juga pendapat yang mengatakan justru kalau bermain laptop lansung dari listrik tanpa menggunakan baterai justru merusakkan perangkat-perangkat laptop.