Step 3 (sterilisasi media baglog)
Media yang telah dikemas dalam bentuk baglog, selanjutnya harus disterilkan. Sterilisasi media biasanya dengan dikukus atau di uapkan hingga suhu dalam media baglog mencapai 100 derajat C.
Cara 1
Diuapkan langsung menggunakan drum
- Susun baglog di dalam drum (biasanya berkapasitas 60 baglog)
- Uapkan hingga suhu mencapai 90 - 100 derajat C- Setelah suhu tercapai, biarkan konstan selama 3 - 4 jam
- Untuk ekonomisnya gunakan kayu bakar yang bisa dibantu dengan batu bara, lalu di blower dengan kipas angin.
- Bisa juga menggunakan kompor minyak tanah, tetapi sekarang karena konversi ke gas LPG, penggunaan kompor minyak tanah menjadi kurang ekonomis.
- Biarkan mendingin hingga suhu di kisaran 50 derajat, baru dipindahkan ke ruang inokulasi
Cara 2
menggunakan ruang steam (steamer)
- Susun baglog secara berdiri (vertikal)
- Jika disusun horizontal (tidur) kepadatan baglog harus bagus dan isi steamer harus penuh.
- JIKA KEPADATAN KURANG JANGAN DISUSUN TIDUR, SOALNYA BAGLOG BISA RUSAK (Oleh tekanan uap panas ) SAAT PROSES STERILISASI.
- Uap panas di alirkan ke dalam steamer menggunakan boiler
- Penggunaan boiler ini untuk menghasilkan uap panas dengan optimal dengan penggunaan bahan bakar yang ekonomis
http://www.energyefficiencyasia.org/docs/ee_modules/indo/Chapter%20-%20Boilers%20and%20thermic%20fluid%20heaters%20(Bahasa%20Indonesi.pdf
VIDEO STERILISASI STEAMER
Sumber: jamursekolahdolan.blogspot.com
Artikel Terkait:
Tip dan trik budidaya jamur tiram putih (5)
Tip dan trik budidaya jamur tiram putih (4)
Tip dan trik budidaya jamur tiram putih (3)
Tip dan trik budidaya jamur tiram putih (2)
Tip dan trik budidaya jamur tiram putih (1)
Media yang telah dikemas dalam bentuk baglog, selanjutnya harus disterilkan. Sterilisasi media biasanya dengan dikukus atau di uapkan hingga suhu dalam media baglog mencapai 100 derajat C.
Cara 1
Diuapkan langsung menggunakan drum
- Susun baglog di dalam drum (biasanya berkapasitas 60 baglog)
- Uapkan hingga suhu mencapai 90 - 100 derajat C- Setelah suhu tercapai, biarkan konstan selama 3 - 4 jam
- Untuk ekonomisnya gunakan kayu bakar yang bisa dibantu dengan batu bara, lalu di blower dengan kipas angin.
- Bisa juga menggunakan kompor minyak tanah, tetapi sekarang karena konversi ke gas LPG, penggunaan kompor minyak tanah menjadi kurang ekonomis.
- Biarkan mendingin hingga suhu di kisaran 50 derajat, baru dipindahkan ke ruang inokulasi
Cara 2
menggunakan ruang steam (steamer)
- Susun baglog secara berdiri (vertikal)
- Jika disusun horizontal (tidur) kepadatan baglog harus bagus dan isi steamer harus penuh.
- JIKA KEPADATAN KURANG JANGAN DISUSUN TIDUR, SOALNYA BAGLOG BISA RUSAK (Oleh tekanan uap panas ) SAAT PROSES STERILISASI.
- Uap panas di alirkan ke dalam steamer menggunakan boiler
- Penggunaan boiler ini untuk menghasilkan uap panas dengan optimal dengan penggunaan bahan bakar yang ekonomis
foto steamer baja (reff FAO)
Kiri adalah boiler kapasitas 100liter yang kemudian
mengalirkan uap panas ke steamer bagian kanan
TRIK :
- Jangan lupa menutup ujung media baglog dengan plastik sebelum dikukus.
- Pastikan suhu media (termometer tertancap ke baglog) telah mencapai 100 derajat C
- Media baglog yang matang (cukup dikukus) diindikasikan dengan warna yang lebih gelap dari pada sebelum dikukus
- Lama proses sterilisasi jika menggunakan steamer atau drum ini berkisar antara 10 - 14 jam.
- Jika menggunakan autoclaf lama sterilisasi biasanya hanya memakan waktu 6 jam
Tampak penyusunan baglog tidur dalam steamer dan posisi termometer tertancap di baglog sehingga yang terpantauadalah suhu media
Suhu media pada proses sterilisasi harus mencapai 100 derajat C
Keterangan mengenai boiler lebih lanjut dapat dilihat dalam link berikut ini :http://www.energyefficiencyasia.org/docs/ee_modules/indo/Chapter%20-%20Boilers%20and%20thermic%20fluid%20heaters%20(Bahasa%20Indonesi.pdf
VIDEO STERILISASI STEAMER
Sumber: jamursekolahdolan.blogspot.com
Artikel Terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar